Kondisi yang sedang menggejala saat ini sebagai era disrupsi 4.0 dan social society 5.0 ditandai dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, proses kerja yang jauh lebih efisien, kompetisi yang tinggi di dunia kerja dengan munculnya lapangan pekerjaan baru yang telah menggeser pekerjaan-pekerjaan tradisional masyarakat. Situasi demikian menimbulkan kesadaran masyarakat untuk menempatkan manusia sebagai subjek dan bukan objek. Manusialah yang harus berperan untuk membebaskan diri dari kekuatan teknologi dan memanfaatkannya sebagai alat guna meningkatkan taraf hidupnya. Di sinilah letak tanggung jawab pendidikan untuk menyikapinya. Buku-buku referensi yang terkait dengan kajian tentang Model Pembelajaran yang Memerdekakan belum tersedia secara memadai. Disamping mahasiswa program studi Teknologi Pendidikan dan/atau Teknologi Pembelajaran, banyak mahasiswa dari prodi-prodi lain yang karya ilmiah, skripsi, tesis, bahkan disertasinya juga terkait dengan pengembangan model-model pembelajaran. Buku yang mengkaji tentang Model Pembelajaran yang Memerdekakan masih sulit ditemukan. Para pelaksana pendidikan juga masih banyak yang belum menemukannya, sehingga pelaksanaan pembelajaran masih berdasarkan intuisi. Akibatnya, sering dijumpai peserta didik kurang memiliki motivasi belajar, prestasi belajarnya rendah dan sebagainya. Oleh sebab itu, buku referensi ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sumber bacaan untuk menambah pemahaman para guru/pengajar dan pemerhati bidang pembelajaran.