Sastra Sebagai Representasi Ekspresi Kepedulian Pengarang TerhadapBumi dan Kemanusiaan. Alam semesta adalah ruang tempat manusia dan makhluk hidup lainnyalahir, bertumbuh, dan berkembang biak. Alam semesta menyapa manusiadengan caranya sendiri dalam waktu yang ditentukan Sang Pencipta.Manusia dapat menikmati segala yang disediakan alam dan menjalanigaris waktu yang ditentukan baginya. Sebagai ciptaan yang paling mulia,manusia diberikan mandat sebagai wakil Allah di dunia yang bertugasmenjaga dan memelihara alam. Menyemai laku yang adil dan bertanggungjawab memungkinkan manusia menuai kebaikan dan kesejahteraan dari alam. Sebaliknya, menebar laku yang arogan dan mengeksploitasialam secara berlebihan berakibat manusia menjaring malapetaka dankemalangan. Keinginan untuk menguasai sumber alam secara berlebihanpun menyebabkan manusia menjadi tamak dan cenderung mengabaikanhak-hak sesamanya. Kendati demikian, melalui alam semesta pula terjadiinteraksi sosial yang harmonis antarmanusia, antarkelompok masyarakat,dan antarbudaya.